Foto: Kompasiana.com
Menghabiskan
waktu bersama keluarga dengan berwisata kuliner sekarang ini sudah menjadi gaya
hidup ya, Dears, karena kegiatan
mencicipi aneka makanan yang menggugah selera ini sangat menyenangkan. Bagi para pecinta kuliner, terkadang mereka
mencari tahu referensi tempat kuliner terbaru
untuk mencoba menu ataupun hanya untuk menikmati suasana yang berbeda.
Namun
alih-alih mendapatkan tujuan yang menyenangkan bersama keluarga, untuk mendapatkan
kenikmatan rasa dan suasana, terkadang malah yang didapat sebaliknya. Rugi dan menyesal. Beberapa kesalahan berikut
ini sering kita terjadi bagi pecinta kuliner, simak ulasannya biar tidak
terjadi sama kita, Dears.
Berkuliner Tanpa Bujet
Adalah
baik untuk menciptakan quality time bersama keluarga, namun seringkali kita
lupa mengerem pengeluaran. Saat selesai terkadang kita menyesal karena menggunakan uang yang
sebenarnya untuk keperluan yang lebih penting. Jangan sampai ya, Dears,
alangkah lebih baik dengan memperhitungkan segala sesuatuny dan tidak mudah
mengikutii keinginan hawa nafsu yang buat kita rugi.
Salah menentukan tempat kuliner
Seorang
pecinta kuliner biasanya mencari referensi terlebih dahulu, namun tetap perlu
diperhatikan ya, Dears, tidak semua restaurant yang ramai dan menunya enak itu
pas buat kita dan keluarga. Ada yang ramai karena menunya enak namun suasananya
tidak ramah anak, yang akhirnya membuat tujuan kita berkuliner terganggu karena
anak rewel dan tidak betah atau ada juga yang pilihan bagus, ramai tapi
ternyata penyajiannya lama yang membuat hilang selera makan kita. Pastikan dulu
sebelum kita pesan menu.
Asal Pilih Menu
Pilihan
tempat kuliner yang bagus, nyaman, perlu diperhatikan juga menunya. Jika
ditampilan menu terdengar asing, ada baiknya kita tanyakan dulu terbuat dari
apa dan bagaimana rasanya. Jangan sampai asal pilih menu tapi ternyata kita
tidak suka, rugi kan, Dears!
Malu Menanyakan Harga
Kita
sering menyepelekan atau malu untuk bertanya tentang harga. Ingat ya
Dears, Penampilan tidak menjamin harga.
Jangan sampai terkecoh dengan tampilan yang sederhana karena belum tentu
semuanya menyajikan harga murah meriah.
So,
ada baiknya untuk bertanya tentang harga. Banyak pengalaman traveler yang marah-marah karena merasa
ditipu atau dijebak oleh pemilik rumah makan dengan harga yang tidak masuk
akal. Terkadang ada oknum pedagang yang menggunakan modus dengan cara tidak
menampilkan harga dan memasang harga berlipat. Harga tersebut
baru ketahuan saat pengunjung selesai makan dan akan membayar.
Menerjang Pantangan Makanan
Kalau
kamu atau ada salah seorang anggota keluarga kamu berpantang makanan tertentu,
sebaiknya jangan dipaksakan ya, Dears. Contoh masuk ke tempat kuliner
seafood padahal ada alergi. Atau memaksakan makan makanan pedas yang malah
membuat kita berujung sakit. Jangan ya, Dears, lebih baik mencari alternatif
yang lain agar tujuan berkuliner menjadi menyenangkan.
Asyik Bermain Hp
Adalah
sangat tidak lucu, jika tujuan berwisata kuliner agar quality time terjaga, namun ternyata malah asyik bermain Hp sendiri-sendiri.
Jangan ya, Dears. Pastikan komunikasi lancar. Tahan diri untuk tidak update
status sebelum acara berkuliner selesai. Karena biasanya setelah itu kita akan
penasaran sudah berapa like yang muncul, komentar apa saja yang masuk dan
sebagainya. Akhirnya kamu akan lebih tertarik untuk bermain Handphone dari pada
menikmati rasa dan suasana. Hal ini bisa juga kita siasati dengan membuat aturan mengumpulkan Handphone dan berkonsisten
tidak bermain sampai selesai berkuliner.
Bagaimana
Dears, lebih baik dihindari ya, jangan sampai acara kuliner yang sudah kita
rencanakan berujung penyesalan.
No comments:
Post a Comment